Penggunaan Fungsi Sum, Sumif dan Sumifs di Excel

Hallo sobat #robians blog.

Pada tulisan sebelumnya kita telah membahas bagaimana menggunakan fungsi count, countif dan countifs di excel, dan pada tulisan ini kita akan membahas bagaimana menggunakan fungsi sum, sumif dan sumifs di excel. Langsung saja kita bahas bagaimana caranya

Sum

Fungsi Sum digunakan untuk menjumlahkan atau menambahkan angka di cell terpilih. Fungsi Sum dapat dituliskan secara mandiri atau dengan cara memilih perintah AutoSum di tab Home

Contoh, kita akan menghitung angka yang ada dari kolom D3 sampai D13 maka rumusnya adalah SUM(D3:D15).

Sumif

Fungsi Sumif digunakan untuk menjumlahkan atau menambahkan angka dalam rentang cell berdasarkan suatu kondisi tertentu (kurang dari, lebih besar dari, sama dengan). Kondisi tersebut ditulis pada parameter kedua setelah rentang cell (dipisahkan dengan titik koma “;”) dengan menuliskan tanda petik dua terlebih dahulu.

Contoh, kita akan menghitung nilai yang memiliki nilai lebih besar dari 80 maka rumusnya adalah SUMIF(D3:D13;”>80″)

Kita juga bisa menggunakan kondisi pada cell yang lain misalnya kita akan menjumlahkan nilai yang jumlah presensinya lebih besar dari 17 maka rumusnya adalah SUMIF(C3:C13;”>17″;D3:D13).

Sumifs

Fungsi Sumifs digunakan untuk menjumlahkan atau menambahkan angka dalam rentang cell berdasarkan beberapa kondisi (dipisahkan dengan titik koma “;”).
Contoh, kita akan menjumlahkan nilai yang pada kolom Nama memiliki awalan H (B3:B13;”H*”) dan pada kolom presensi memiliki presensi lebih besar sama dengan 18 (C3:C13;”>=18″), maka rumusnya adalah SUMIFS(D3:D13;B3:B13;”H*”;C3:C13;”>=18″).